Kali ini Jakarta Media menyambangi salah satu Pendiri dan Perintis Lions Clubs Jakarta Metropolitan, Bpk Julius Murty di Apartemen milliknya dibilangan Tanjung Duren, Tomang.
Julius Murty menuturkan, kala itu dirinya bersama 3 orang tokoh pendiri Lions Clubs Jakarta Metropolitan, Clive H Williams asal Australia, Edy Kowara dan Brigjen Soeryosoemarmo, ayah dari Yapsto Soeryosoemarmo salah satu tokoh organisasi kepemudaan, mulai berkiprah di Organisasi Sosial Internasional.
Kiprah Organisasi di Jakarta
Bagi Julius Murty Lions Clubs Jakarta Metropolitan adalah sebagian dari hidupnya, dirinya tertarik bergabung kala itu merupakan kebanggan baginya dan karena memang dia menyukai kegiatan sosial serta senang berorganisasi sejak sekolah menengah, mahasiswa hingga dimasa lanjut usia seperti saat ini.
Atas bantuan Mensesneg pada saat itu, Soedharmono SH, serta Gubernur DKI Jakarta, Ali Sadikin, akhirnya diresmikan berdirinya Lions Club Jakarta Metropolitan sebagai cikal bakal besarnya organisasi tersebut saat ini, yang tersebar hingga diseluruh Indonesia. Agenda bakti sosial organisasi yang pertama adalah gerakan tongkat putih untuk membantu kaum tuna netra yang dimotori Julius Murty bersama ketiga orang perintis lainnya.
Julius menuturkan, sebagai langkah awal untuk menggalang dana membantu kaum tuna netra, dia bersama para perintis lainnya bekerja keras menggelar acara Pesta Dansa yang saat itu sedang top dan digandrungi banyak orang. Atas bantuan Kedubes Australia, beberapa pejabat dan Ali Sadikin, Gubernur DKI Jakarta kala itu, akhirnya acara tersebut sukses digelar dan berhasil mengumpulkan dana untuk memesan Buku Braille dan tongkat putih yang disumbangkan semuanya ke Perhimpunan Tuna Netra Indonesia. Tak tanggung-tanggung, tongkat putih itupun dipesan langsung dari Malaysia, karena di Indonesia saat itu belum ada.
Kini setelah memasuki usia 41 tahun, tak terhitung sudah berapa banyak Acara dan Bakti Sosial yang digalang oleh Lions Clubs Jakarta Metropolitan untuk peduli pada sesama anak bangsa. Dari mulai membangun Puskesmas Di Jakarta Utara, sumbangan 2 buah ambulans ke RS. Mata AINI, menyumbang 7 mesin cuci darah ke RS. Sumber Waras, RS. Islam Medan sampai pemberian ratusan beasiswa bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Sekarang setelah dirinya sudah tidak aktif lagi di organisasi sosial tersebut, Julius Murty berharap di masa depan, Lions Clubs Jakarta Metropolitan akan bisa lebih peduli pada sesama karena Lions Clubs memang didirikan untuk misi sosial, solidaritas membantu sesama yang kurang mampu, seperti cita-cita para pendirinya.
Monday, May 21, 2012
Kilas Balik 41 Tahun Lions Clubs Jakarta Metropolitan Peduli Anak Bangsa
Jakarta Media News -- 41 tahun bukan waktu yang sebentar bagi sebuah organisasi. Begitupula Lions Clubs. Sudah 41 Tahun Lions Clubs mengabdi dan peduli pada kesejahteraan anak bangsa. Lions Clubs Jakarta Metropolitan sendiri termasuk organisasi tertua sejak Indonesia Merdeka.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment